Artwork

Conteúdo fornecido por KBR Prime. Todo o conteúdo do podcast, incluindo episódios, gráficos e descrições de podcast, é carregado e fornecido diretamente por KBR Prime ou por seu parceiro de plataforma de podcast. Se você acredita que alguém está usando seu trabalho protegido por direitos autorais sem sua permissão, siga o processo descrito aqui https://pt.player.fm/legal.
Player FM - Aplicativo de podcast
Fique off-line com o app Player FM !

TikTok Shop Kembali dan Dicap Langgar Aturan?

24:38
 
Compartilhar
 

Manage episode 406232454 series 3127068
Conteúdo fornecido por KBR Prime. Todo o conteúdo do podcast, incluindo episódios, gráficos e descrições de podcast, é carregado e fornecido diretamente por KBR Prime ou por seu parceiro de plataforma de podcast. Se você acredita que alguém está usando seu trabalho protegido por direitos autorais sem sua permissão, siga o processo descrito aqui https://pt.player.fm/legal.

Siapa yang suka belanja? Eh suka belanja atau diskon nih?

Nah buat shopper, pasti tau dong TikTok Shop yang penuh dengan diskon itu sempat ditutup sama pemerintah Indonesia. Beberapa alasannya itu, untuk melindungi pelaku usaha lokal, sampai memastikan dipatuhinya pajak dan regulasi bisnis yang benar.

Tapi belakangan TikTok Shop come back nih, hingga dinilai masih melakukan pelanggaran aturan. TikTok yang notabene media sosial itu memang beberapa waktu lalu sempat berkolaborasi sama Tokopedia yang merupakan platform e-commerce lokal.

Tujuannya, transaksi jual beli yang biasa ada di tiktok shop itu bisa dialihkan ke Tokopedia. Sehingga, tiktok diharap kembali ke fungsi semula sebagai media sosial atau tak lebih dari sekadar tempat mempromosikan produk saja yang kemudian pembeliannya diarahkan ke platform e-commerce.

Namun selang waktu berjalan, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Teten Masduki menilai TikTok Shop yang muncul hari ini masih melanggar aturan. Pasalnya, transaksi masih ada yang dilakukan di tiktok shop.

Sementara itu, Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria, mengonfirmasi bahwa izin TikTok memang masih sekedar media sosial.

Menurutnya, ada beberapa transaksi yang sudah dilalukan lewat platform lokal. Meski demikian, ia mengatakan akan mengecek laporan dari Menteri Teten tersebut.

Kata Nezar, TikTok berkolaborasi dengan platform lokal, agar produk-produk Indonesia bisa mendapat algoritma di TikTok itu sendiri. Menurut dia, TikTok Shop sudah mencoba mengikuti aturan pemerintah. Tapi Nezar mengatakan, pihaknya masih berproses agar TikTok patuh dengan aturan-aturan yang ada.

Nah kita mau bahas soal situasi TikTok shop yang berjalan saat ini, bagaimana tindakan yang tepat untuk diambil, yuk kita bahas bareng Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Mohammad Faisal.

Simak juga pernyataan dari Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Teten Masduki, dan Ketua Prodi Bisnis Digital di Universitas Insan Cita Indonesia, Moh. Jawahir soal hal ini.

*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

  continue reading

1346 episódios

Artwork
iconCompartilhar
 
Manage episode 406232454 series 3127068
Conteúdo fornecido por KBR Prime. Todo o conteúdo do podcast, incluindo episódios, gráficos e descrições de podcast, é carregado e fornecido diretamente por KBR Prime ou por seu parceiro de plataforma de podcast. Se você acredita que alguém está usando seu trabalho protegido por direitos autorais sem sua permissão, siga o processo descrito aqui https://pt.player.fm/legal.

Siapa yang suka belanja? Eh suka belanja atau diskon nih?

Nah buat shopper, pasti tau dong TikTok Shop yang penuh dengan diskon itu sempat ditutup sama pemerintah Indonesia. Beberapa alasannya itu, untuk melindungi pelaku usaha lokal, sampai memastikan dipatuhinya pajak dan regulasi bisnis yang benar.

Tapi belakangan TikTok Shop come back nih, hingga dinilai masih melakukan pelanggaran aturan. TikTok yang notabene media sosial itu memang beberapa waktu lalu sempat berkolaborasi sama Tokopedia yang merupakan platform e-commerce lokal.

Tujuannya, transaksi jual beli yang biasa ada di tiktok shop itu bisa dialihkan ke Tokopedia. Sehingga, tiktok diharap kembali ke fungsi semula sebagai media sosial atau tak lebih dari sekadar tempat mempromosikan produk saja yang kemudian pembeliannya diarahkan ke platform e-commerce.

Namun selang waktu berjalan, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Teten Masduki menilai TikTok Shop yang muncul hari ini masih melanggar aturan. Pasalnya, transaksi masih ada yang dilakukan di tiktok shop.

Sementara itu, Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria, mengonfirmasi bahwa izin TikTok memang masih sekedar media sosial.

Menurutnya, ada beberapa transaksi yang sudah dilalukan lewat platform lokal. Meski demikian, ia mengatakan akan mengecek laporan dari Menteri Teten tersebut.

Kata Nezar, TikTok berkolaborasi dengan platform lokal, agar produk-produk Indonesia bisa mendapat algoritma di TikTok itu sendiri. Menurut dia, TikTok Shop sudah mencoba mengikuti aturan pemerintah. Tapi Nezar mengatakan, pihaknya masih berproses agar TikTok patuh dengan aturan-aturan yang ada.

Nah kita mau bahas soal situasi TikTok shop yang berjalan saat ini, bagaimana tindakan yang tepat untuk diambil, yuk kita bahas bareng Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Mohammad Faisal.

Simak juga pernyataan dari Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Teten Masduki, dan Ketua Prodi Bisnis Digital di Universitas Insan Cita Indonesia, Moh. Jawahir soal hal ini.

*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

  continue reading

1346 episódios

Tüm bölümler

×
 
Loading …

Bem vindo ao Player FM!

O Player FM procura na web por podcasts de alta qualidade para você curtir agora mesmo. É o melhor app de podcast e funciona no Android, iPhone e web. Inscreva-se para sincronizar as assinaturas entre os dispositivos.

 

Guia rápido de referências